Kamis, 01 Februari 2018

5 Resep Umpan Jitu Ikan Mas Yang Paling Mudah Untuk Mancing Di Kolam

13 Cara Memelihara Ikan Patin Supaya Cepat Besar dan Panen

Budidaya Ikan Patin Rumahan, Praktis, Ekonomis dan Menguntungkan

5 Tahapan Penting Cara Budidaya Ikan Patin di Kolam Tembok

Cara Budidaya Ikan Arwana di Akuarium Untuk Pemula

Pemeliharaan Ikan Mujair Di Jala Apung

Pengawetan Ikan Mujair

Penyakit Ikan Mujair

Pencegahan Penyakit Pada Ikan Mujair

Hama dan Penyakit Bandeng Yang Wajib Di Ketahui

JENIS HAMA DAN PENYAKIT IKAN MUJAIR



penyakit pada bandeng

Budidaya Lele Dalam Drum Plastik Untuk Pemula

Budidaya ikan lele dengan kolam drum alternatif ala Randi Farm (sederhana, pengurasan air kolam cepat, ikan sehat, pakan murah, tanpa obat,hormon dan probiotik)


Cara Membuat Kolam Lele dengan Tong Drum Plastik Bekas


BUDIDAYA IKAN MAS

PENGELOLAAN HAMA PENYAKIT PADA PEMELIHARAAN IKAN MASKOKI

BUDIDAYA IKAN KOKI

PERAWATAN BENIH IKAN MASKOKI

PEMIJAHAN IKAN MASKOKI

PEMILIHAN CALON INDUK IKAN MASKOKI

PENYIAPAN WADAH DAN MEDIA BUDIDAYA IKAN MASKOKI

PAKAN IKAN ALAMI DAN BUATAN

PERUBAHAN PROTEIN PADA PROSES PENGOLAHAN IKAN

JENIS USAHA PERIKANAN

PENGEMBANGAN KEGIATAN PERIKANAN BUDIDAYA (AQUACULTURE)

PEMANENAN, PENGEMASAN DAN PENGANGKUTAN IKAN NEON TETRA

MEMAHAMI TEKNIK PEMILIHAN BIBIT DAN PENANAMAN RUMPUT LAUT

PEMILIHAN LOKASI TAMBAK PEMBESARAN IKAN BANDENG

PERAWATAN LARVA IKAN ARWANA

PEMIJAHAN IKAN ARWANA

MENGENAL IKAN ARWANA

BUDIDAYA IKAN BAWAL AIR TAWAR

TEKNOLOGI BUDIDAYA IKAN HIAS BOTIA

PEMBENIHAN IKAN OSCAR

MANAGEMEN AIR PADA BUDIDAYA LELE SISTEM BIOFLOC

POTENSI PENGEMBANGAN BUDIDAYA IKAN GABUS

PENANGANAN HAMA DAN PENYAKIT PADA IKAN JELAWAT

PENANGANAN HAMA DAN PENYAKIT PADA IKAN CORYDORAS

BUDIDAYA IKAN CUPANG

PENANGANAN HAMA DAN PENYAKIT IKAN CUPANG

MEMAHAMI JENIS DAN PENGGOLONGAN PLANKTON PADA PENGELOLAAN KUALITAS AIR

BUDIDAYA IKAN MANFISH

CARA DISTRIBUSI IKAN YANG BAIK

REPRODUKSI DAN PERKEMBANGBIAKAN BELUT

BUDIDAYA IKAN PATIN

PEMIJAHAN IKAN DISCUS

PENANGANAN HAMA DAN PENYAKIT PADA IKAN DISCUS

PENANGANAN HAMA DAN PENYAKIT PADA IKAN GUPPY

BUDIDAYA IKAN BANDENG

PEMBESARAN IKAN CORYDORAS

PEMIJAHAN IKAN GUPPY

Cara Terbaru Budidaya Ikan Gabus (Kutuk) Di Kolam Tanah, Terpal, & Beton dengan Hasil Melimpah


11 Cara Budidaya Ikan Gabus Biar Menghasilkan Panen Melimpah


7 Cara Budidaya Ikan Gabus Yang Mudah Bagi Pemula

Rabu, 31 Januari 2018

Cara Membuat Media Lumpur Untuk Bididaya Cacing Sutra

Cara Mengobati Penyakit Pada Ikan Lele Secara Mudah

Panduan Lengkap Memilih Induk Gurame Untuk Budidaya Ikan

Cara Budidaya Ikan Lele Lokal Dengan Benar

50+ Jenis ikan hias air tawar dan ikan yang hidup di air tawar Serta Penjelasannya


Ini Dia 40 Jenis Ikan Konsumsi Air Tawar Beserta Gambarnya


penangkapan ikan di danau limboto


Analisis Biaya dan Keuntungan Ternak Lele di Kolam Terpal


Pembesaran Lele Di Lahan yang Sempit dan Terbatas (Kolam Tanah, Semen, Terpal, Drum)


Pakan Alternatif Ikan Lele Bagi Pembudidaya Lele




Manisnya Budidaya Ikan Lele Maupun Olahannya




Cara Membuat Probiotik Sendiri yang Mudah dan Murah




Cara Mengatasi Penyakit Ikan Lele Pada Kolam Terpal

Cara Pengobatan Bakteri Aeromonas Pada Ikan Budidaya


Cara Pengobatan Dan Pencegahan Penyakit Ikan

Resep IKAN PEDAS ASAM Sederhana Spesial Enak

Resep Nugget Ikan + Sayur Brokoli Wortel Menyehatkan

Resep Bakso Ikan Tuna KENYAL - Cara Membuat Bola Bakso


Resep Bakso Ikan Tuna


Resep dan Cara Membuat Bakso Ikan Buatan Sendiri


Kriuk-kriuk.. Nikmatnya Ikan Crispy yang Renyah

Ikan Nila Goreng Tepung


Resep Masak dan Cara Membuat Balado Ikan Lele Goreng yang Enak, Sedap dan Juga Lezat

Resep Masak dan Cara Membuat Balado Ikan Lele Goreng yang Enak, Sedap dan Juga Lezat

ikan lele baladoHidangan balado ikan lele goreng adalah sajian yang lezat.
Selain itu, hidangan ini juga terbilang cukup mudah untuk dibuat dirumah. Lantas seperti apa sih resep membuat ikan lele goreng bumbu balado yang enak. Yuk, kita simak resep mudah membaut balado ikan lele goreng yang enak berikut ini.

Nama Resep

Resep Masak dan Cara Membuat Balado Ikan Lele Goreng yang Enak, Sedap dan Juga Lezat

Waktu Memasak

Persiapan:
Memasak:
Total:

Jumlah Porsi

4 Porsi

Bahan-Bahan yang Diperlukan Untuk Membuat Balado Ikan Lele yang Enak, Sedap dan Juga Lezat

Bahan Utama Ikan Lele:

  • 500 gram Lele dumbo
  • 2 buah Jeruk nipis, ambil airnya
  • Secukupnya garam dapur
  • 2 siung bawang putih, haluskan
  • Secukupnya merica bubuk

Bahan dan Bumbu Ikan Lele:

  • 1 batang serai, digeprek
  • 2 lembar Daun salam
  • 200 ml Air
  • 2 sendok makan Air asam jawa
  • 1/4 sendok teh Penyedap
  • 1 buah Tomat, dipotong-potong
  • 1/2 ruas jari lengkuas, diiris-iris
  • 500 ml Minyak goreng (untuk menggoreng dan menumis)

Bumbu Balado yang Dihaluskan:

  • 1 sendok teh Ketumbar
  • 6 buah Cabai merah besar
  • 8 buah Cabai rawit merah
  • 3 siung Bawang putih
  • 3 buah Cabai merah
  • 5 butir Bawang merah
  • 1 sendok teh Garam
  • 1 sendok makan Gula pasir

Cara Membuat Balado Ikan Lele Goreng yang Enak, Sedap dan Juga Lezat

Tips Bagaimana Membersihkan Ikan Lele Sebelum Dibumbui:

  1. Untuk cara yang pertama, bisa dilakukan dengan membersihkan ikan lele. Caranya, bawa ikan lele ke tempat cucian. Lalu bersihkan bagian lendir ikan terlebih dahulu. Hal ini tentunya difungsikan agar ikan lele tidak licin sewaktu dicuci. Sementara itu, untuk membersihkan bagian lendir ini anda bisa menaburkan garam pada tubuh ikan, lalu gosok-gosokan garam tersebut pada tubuh ikan lele hingga kesat. Nah, apabila ikan sudah kesat, silahkan basuh kembali ikan dengan air bersih untuk menghilangkan kelebihan garam yang menempel pada tubuh ikan.
  2. Kemudian, bersihkan pula bagian jeroan ikan yang ada dibagian perut ikan. Untuk dapat membersihkan bagian ini, silahkan belah bagian perut ikan dengan menggunakan tangan dan bersihkan jeroan ikan hingga bersih secara merata. Setlah itu, cuci kembali bagian perut ikan untuk menghilangkan kotoran yang masih tersisa dibagian dalamya.
  3. Bagian terakhir pada ikan yang harus dibersihkan adalah bagian insang yang ada dikepala ikan. Untuk dapat membersihkan bagian ini, silahkan buka bagian kepala ikan dengan menggunakan pisau dan bersihkan lapisan insang hingga bersih secara merata.
  4. Kemudian, potong pula bagian kumis lele atau patil lele pada bagian mulut ikan lele dengan menggunakan pisau hingga bersih secara merata.
  5. Potong ikan menjadi beberapa bagian yang anda inginkan agar ikan tidak terlalu besar. Lalu lumuri ikan bumbu jeruk nipis, garam, bawang putih dan juga merica dan diamkan sementara selama 15 menit.

Cara Membuat Balado Ikan Lele:

  1. Siapkan wajan dan goreng ikan lele pada minyak panas yang sudah disiapkan pada wajan. Goreng ikan hingga kering dan matang, Setelah itu, angkat ikan dan sisihkan sementara.
  2. Siapkan kembali wajan dan tuangkan sedikit minyak, lalu tumis bumbu halus bersama dengan tomat dan aduk-aduk hingga merata sampai bumbu harum.
  3. Masukkan lengkuas juga bersama dengan serai, daun salam dan ikan lele yang sudah digoreng aduk-aduk merata dan masak hingga umbu meresap kedalamya.
  4. Tuangkan air kedalamnya bersama dnegan kaldu bubuk dan aduk-aduk kembali sampai meresap serta mengental.
Setelah matang, angkat ikan dan sajikan ikan dalam piring saji untuk kemudian disantap.

Resep Membuat dan Cara Memasak Ikan Lele Bumbu Balado Asam Pedas yang Enak, Sedap dan Spesial

Resep dan Cara Memasak Oseng-Oseng Lele Tahu Betutu yang Enak, Sederhana dan Mudah

Resep Membuat Pencok Ikan Lele Khas Banyumas yang Enak, Lezat dan Mudah Serta Praktis

Resep dan Cara Membuat Pecak Ikan Lele yang Enak, Lezat dan Mudah

Resep dan Cara Membuat Pindang Ikan Lele yang Enak, Sedap dan Mudah


Resep dan Cara Membuat Ikan Lele Penyet Bumbu Sambal Pedas Manis yang Enak, Lezat dan Spesial

Resep dan Cara Membuat Salad Lele Mangga yang Enak, Sedap dan Spesial

Cara Membuat Bola-Bola Goreng Ikan Lele Saus Asam Manis yang Enak, Lezat, dan Nikmat

Resep dan Cara Membuat Ikan Lele Masak Rawit Pedas yang Enak, Lezat, Sederhana

Resep dan Cara Membuat Sajian Ikan Nila Bumbu Asam Manis Pedas yang Enak dan Lezat


Membuat Bumbu Ikan Mas Goreng Kering yang Renyah, Gurih

Resep dan Cara Membuat Masakan Ikan Kakap Merah Kuah Kuning Tanpa Santan Yang Enak dan Gurih


Resep Masakan Ikan Tuna Rica- Rica Enak dan Praktis


Resep dan Cara Membuat Masakan Gulai Ikan Mas Bumbu Khas Padang yang Enak dan Praktis


Resep dan Cara Membuat Masakan Ikan Nila Tumis Bumbu Sederhana yang Enak dan Mudah


Bumbu Kuning Ikan Nila


Nila asam manis

Cara Menetaskan Telur Dan Larva Lele Sangkuriang

Pakan Dan Teknik Menebar Benih Ikan Lele Kolam


Cara Pemijahan Induk lele Sangkuriang Kualitas Budidaya


Penanganan Kolam lele Sangkuriang Setelah Siap Panen


5 Kelebihan Usaha Ternak Lele Sangkuriang


Pemilihan Induk Lele Sangkuriang Kualitas Ternak


Analisis Usaha Ternak Budidaya Lele Sangkuriang Rumahan


2 Keunggulan Ikan Lele Sangkuriang Untuk Bisnis Rumahan


Belajar Sukses Budidaya Lele Sangkuriang Dan Kelebihannya


Kelebihan Kekurangan Kolam Lumpur Untuk Ikan Koi


Penyakit Ikan Koi Dan pengobatan Secara Cepat


7 Jenis Ikan Koi Bagus Untuk Perlombaan Kontes


Ciri Fisik Ikan Koi Kohaku Bagus Mudah Dipelihara


Jenis Ikan Koi Snake Kelebihan Dan Kekurangan

Penanganan Panen Dan Pasca Panen Ikan Nila Budidaya

Analisis Usaha Ternak Budidaya Ikan Nila Kolam


Menebar Benih Ikan Nila Serta Pakan Supaya Cepat Besar


Tahap Pembesaran Ikan Nila Dan Pemilihan Bibit Unggul


Pengendalian Hama Penyakit Pada Ikan Nila Budidaya


Mengenal Jenis-Jenis Pakan Ikan


Pengendalian Hama Dan Penyakit Ikan Nila

Gejala Serta Penyebab Hama Dan penyakit pada Ikan Nila

Membuat Filter Air Sederhana Pada kolam Ikan Koi

Keuntungan Filter Kolam Ikan Sistem Vortex

Memilih Media filter Biologi Kolam Ikan Koi

Filter Kolam Koi Dengan Bakki Shower

Kualitas Air Untuk Budidaya Ikan Koi

Kualitas Air Untuk Budidaya Ikan Koi

Kualitas air Untuk Budidaya ikan koi.Kualitas Air pada kolam koi memiliki peranan yang sangat penting untuk kesehatan dan keindahan koi. Karena itu sangat penting menjaga agar kolam koi tetap bersih dan jernih. Selain itu air yang jernih membantu anda menikmati ikan-ikan yang berenang di kolam. Meski demikian air yang jernih dan bening belum tentu sehat bagi ikan koi karena bisa jadi mengandung zat-zat tertentu yang berbahaya bagi ikan koi. Namun membantu air kolam koi jernih akan membantu anda menikmati ikan koi.
Berikut beberapa langkah yang bisa dilakukan agar membantu air pada kolam koi menjadi jernih.

  1. Pilihlah ukuran filter yang tepat dan sesuai dengan ukuran kolam (10-30% volume kolam).
  2. Melindungi kolam dengan memberi peneduh sehingga sinar matahari tidak terlalu banyak masuk. Sinar matahari akan mendorong pertumbuhan algae yang membantu kolam menjadi hijau.
  3. Kontor pertumbuhan Algae dengan memberikan penjernihan air, vegie filter atau cara lain.
  4. Tambahkan lampu UV pada sistem filter.
  5. Lakukan pengujian secara periodik tingkat PH air, kandungan Amonia. Pastikan semua dalam kondisi seimbang.
  6. Kurangi populasi ikan koi jika berlebihan jumlahnya. Seiring dengan pertumbuhan ikan koi, volume kolam semakin padat dengan ikan-ikan koi.
  7. Periksa pipa-pipa pada filter, botom drain dan sistem filter dari sumbatan dan kotoran.
Kotoran yang menyumbat akan mempengaruhi kerja filter kolam koi, yang berakibat filter tidak bekerja maksimal.
2. Kolam Lumpur Bagi Ikan Koi
Memelihara ikan koi agar maksimal pertumbuhan dan perkembangannya adalah dengan mengupayakan lingkungan hidup yang ideal. Kondisi terbaik bagi kehidupan ikan koi adalah sesuai dengan habitat alami bagi ikan koi. Karena keterbatasan media, para pecinta ikan koi banyak memeliharanya pada kolam semen atau media lainnya. Banyak upaya dilakukan agar kolam semen dibuat menyerupai kolam lumpur sehingga menjadi lingkungan hidup yang baik bagi ikan koi.
Kolam lumpur (mud pond) diyakini merupakan tempat yang ideal bagi kehidupan ikan koi. Pengaruh koi yang dipelihara pada kolam koi sangat berpengaruh terhadap kualitas warna ikan koi, dan vitalitas koi.
Perbandingan Kolam lumpur alami dan Kolam buatan
Di belahan bumi Utara banyak peternak ikan koi membawa indukan ikan koi ke dalam lingkungan kolam koi buatan di akhir Januari/awal Februari. Setelah menghabiskan 6 bulan sebelumnya di kolam lumpur alami berada dalam kondisi prima dan penuh vitalitas.

Selama beberapa bulan berikutnya koi dipelihara dalam kolam buatan dengan filter kolam koi, aerasi yang penuh, pemanasan buatan dan dibombardir dengan cahaya sehingga mempercepat peatangan telur di koi betina.
Selama waktu ini koi menjadi sedikit lebih buruk penampilannya (terbentur, memar) seperti warna dan pigmentasi rampak memudar, meskipun mereka sedang dipelihara di lingkungan “terbaik” pada kolam buatan.kualitas air untuk budidaya ikan koi
Pada pertengahan Mei melihat koi betina dikeluarkan telurnya dan ditempatkan kembali di kolam lumpur alami hingga Februari mendatang.
Koi sering ditempatkan di kolam lumpur, oleh peeternak koi, sebelum acara lomba untuk meningkatkan kondisi dan vitalitas koi mereka.
Kondisi Biologi AIr Kolam Koi
Semua ikan memproduksi amonia dalam bentuk cair dan padat baik sebagai produk makan. Koi sangat serakah dan koi mampu makan tiga kali sebanyak mas berukuran sama. Akibatnya filtrasi biologis di kolam buatan sangat penting, karena konsentrasi yang lebih tinggi. Ini adalah pekerjaan filter kolam biologis untuk mengkonversi amonia menjadi nitrat yang berpotensi mematikan yang relatif tidak berbahaya agar tidak meracuni ikan koi.
Agar kondisi biologis air menjadi seimbang penting memberikan Filter Biologi dengan ukuran yang benar untuk ukuran kolam. Para ahli merekomendasikan bahwa air kolam Anda harus mengalami sirkulasi sekali setiap dua jam. Untuk kolam baru biasanya koi baru dimasukkan scara bertahap selama beberapa bulan. Hal ini dilakukan agar bakteri oksidasi amonia tumbuh pada filter biologi kolam koi. Biomedia memiliki kesempatan untuk berkembang jumlahnya sehingga memungkinkan konversi optimum amonia menjadi nitrat selama tahap dari siklus nitrogen.
Koloni-koloni ini hanya akan tumbuh jika ada cukup amonia, air dan oksigen hadir. Ini bisa menjadi tindakan penyeimbangan yang sulit dengan kolam baru. Anda tidak ingin terlalu banyak amonia tapi di sisi lain bakteri membutuhkannya, untuk tumbuh dan makmur dan untuk membuat filter biologi Anda lebih efisien. Pengujian rutin air sangat penting untuk mengidentifikasi apakah kandungan amonia terlalu tinggi atau tidak.
Di kolam lumpur sumber dasar dari rantai makanan ganggang mikroskopis memakan produk akhir dari siklus nitrogen, yaitu nitrat. Namun kita tidak ingin pertumbuhan alga (air hijau) atau blanketweed terbentuk di kolam koi. Karena air hijau tidak hanya merusak pemandangan, tetapi menyebar di luar kendali dengan cepat, mengakibatkan minimnya oksigen di malam hari.
Ini penting untuk memantau tingkat nitrat dan mencoba untuk mempertahankan mereka di bawah 50 ppm. Anda mungkin perlu untuk memperkenalkan beberapa bentuk kehidupan tanaman atau bagian mengganti air secara teratur sehingga untuk mencairkan tingkat nitrat.

Kondisi Kimia Air Kolam Ikan Koi

Peralatan Pada Kolam Ikan Koi

Pompa Eksternal pada ikan koi

Beberapa Jenis Penyakit Yang Sering Menyerang Ikan Nila

HAMA DAN PENYAKIT YANG MENYERANG IKAN BAWAL


CARA MUDAH BUDIDAYA BELUT


HAMA DAN PENYAKIT PADA IKAN NILA


Budidaya Belut. Jenis Penyakit dan Penanganannya


Hama dan penyakit ikan nila

Tips Pemasaran Ikan Gurame yang Menguntungkan


Klasifikasi dan Morfologi Ikan Gurame Lengkap

Budidaya Ikan Gurame Modern & Sirkulasi Tanpa Listrik


Resep Masak Ikan Laut Sederhana Enak dan Lezat


Proses Produksi Pembenihan Ikan Gurame Lengkap

Hama dan Penyakit Ikan Gurame serta Cara Mengatasinya


Prospek Bisnis Ikan Gurami Akan Selalu Menguntungkan


Tips Pendederan Benih Ikan Gurame yang Baik dan Berhasil

Cara Membuat Kolam Ikan Nila Dari Dasar


Jumlah Padat Tebar Ikan Nila Per Meter Yang Ideal

5 Jenis Budidaya Ikan Air Tawar Yang Paling Menguntungkan

Cara Agar Ikan Nila Cepat Besar Dan Panen Dalam 4 Bulan

4 Pakan Alternatif Lele Selain Pelet Untuk Menambah Keuntungan


Keuntungan Budidaya Ikan Dengan Biofloc Lebih Menjanjikan

5 Jenis Ikan Hias Yang Layak Di Budidayakan


Budidaya Ikan Hias Tak Kalah Menggiyurkan


Cara Membuat Kolam Ikan Nila Yang Benar


Tanda-tanda Ikan Yang Terserang

Bahan dan Bentuk Kolam Untuk Ikan Mas Koki

7 Ciri Bibit Ikan Lele Berkualitas Baik dan Unggul


25 Manfaat Belut Bagi Manusia (Penelitian Resmi)


6 Langkah Budidaya Belut di Kolam Drum : Praktis dan Mudah


Ternak Lele Kolam Terpal

PENANGKAPAN IKAN LAUT DAN JENIS ALAT TANGKAP IKAN


Cara Budidaya Kepiting Soka

Ukuran Kolam Gurame 1000 Ekor


Teknik dan Proses Pembenihan Ikan Patin

Proses Pembenihan Ikan Koki


Cara Budidaya Udang Vaname untuk Hasil yang Terbaik

Proses Pembenihan Kepiting Bakau

Proses Pembenihan Ikan Komet


Proses Pembenihan Ikan Guppy


Proses Pembenihan Ikan Betok


Proses Pembenihan Ikan Koi

Proses Pembenihan Udang Galah

Ciri-ciri Biologis

Sebagaimana jenis hewan lain yang termasuk dalam famili Palamonidae, udang galah mempunyai badan yang terdiri atas bagian kepala dan dada (cephalotorax), badan (abdomen), dan ekor (uropoda). Kulit keras membungkus area cephalotorax dengan rostrum atau tonjolan karapas bergerigi yang terletak di area kepala. Rostrum pada bagian atas berjumlah 11-13 buah dan bagian bawah berjumlah 8-14 buah.
Udang jantan mempunyai kaki jalan yang tumbuh dengan ukuran yang cukup besar dan panjang. Panjang pasangan kaki tersebut bisa mencapai 1,5 kali panjang badan udang galah itu sendiri. Pasangan kaki jalan ini bisa digunakan sebagai pembanding antara udang galah betina dan jantan karena ukuran kaki jalan udang galah betina relatif lebih pendek dan kecil.
Gambar Udang Galah

Seleksi Induk Udang Galah

Untuk mendapatkan hasil benih udang galah dengan kualitas tinggi, pemijahan harus dilakukan dengan induk yang berkualitas pula. Induk udang galah sebaiknya dipilih dengan beberapa persyaratan. Induk dipilih dengan umur antara 8-20 bulan. Induk betina dipilih dengan ukuran minimal 40 gram sementara induk jantan dipilih dengan ukuran minimal 50 gram.
Induk pembenihan udah galah harus dipilih dari udang galah yang sudah matang telur paling tidak dua kali dengan jumlah telur yang dihasilkan cukup banyak. Udang galah yang cocok dijadikan indukan adalah udang galah dengan badan yang bersih dan bebas dari berbagai kotoran termasuk parasit. Indukan juga sebaiknya dipilih dari udang dengan tipe pertumbuhan yang cepat.

Perawatan Indukan

Induk jantan dan betina dalam proses perawatan induk harus dipelihara di tempat terpisah. Tempat pemeliharaan udang galah indukan berupa bak atau kolam perawatan yang terbuat dari beton dengan kedalaman 80-100 cm. Kepadatan udang galah dalam setiap meter perseginya hanya empat ekor. Pada tahap ini, pemberian pakan berupa pelet dilakukan sebanyak 5% dari berat udang galah. Pelet yang dipilih mengandung 30% protein.

Pemijahan

Udang galah secara alami siap memijah sepanjang tahun dan biasanya terjadi pada malam hari. Udang galah yang siap pijah terlihat dari warna merah oranye gonad yang menyebar ke seluruh bagian hingga bagian cephalotorax. Pemijahan biasanya diawali dengan pergantian kulit pada udang galah betina. Proses perkawinan induk baru dimulai saat udang galah betina sudah kembali ke keadaan semula.
Proses pemijahan dilakukan dalam kolam pemijahan dari tanah, bak beton, serat kaca, maupun akuarium dengan kepadatan empat ekor setiap meter perseginya dengan komposisi jantan dan betina 1:3. Proses pemijahan biasanya terjadi selama 21 tahun dan selama proses ini, pelet yang mengandung 30% protein diberikan empat kali sehari berat sejumlah 5% dari berat udang galah.

Penetasan

Proses penyortiran induk dilakuan dengan memilih induk yang memiliki telur berwarna abu-abu dan kemudian diberi perlakuan dengan merendam induk tersebut ke dalam larutan Methylene Blue dengan ukuran 1,5 mg per liter selama 25 menit. Dalam proses penetasan telur udang galah, kolam penetasan dan pemeliharaan diisi dengan air payau dengan salinitas 3-5 ppt. Untuk setiap bak dengan ukuran 1 x 1 x 0,5 meter persegi, 25 ekor induk dimasukkan. Agar kulitas air terjaga, makanan yang diberikan berupa potongan kecil kentang, ubi, atau singkong. Telur akan menetas setelah 6-12 jam dengan suhu yang dijaga pada 28-30°C.

Perawatan Larva

Larva udang galah dipelihara dalam bak bulat. Ukuran pakan harus disesuaikan dengan ukuran mulut larva. Pada hari ketiga setelah menetas, Nauplii artemia diberikan sebagai pakan setiap tiga jam. Pada fase ini, salinitas air dijaga pada level 10-12 ppt dan 25-50% air diganti setiap harinya. Sebelumnya, media ini harus dibersihkan dengan disiphon.
Larva tersebut akan berkembang menjadi juvenil atau juwana. Pada fase ini, salinitas air diturunkan hingga 0 ppt secara bertahap. Setelah menjadi juwana, udang galah bisa dipindahkan dari kakaban ke kolam pembesaran

Proses Pembenihan Ikan Bawal

Cara Membuat Pakan Ikan Nila


Cara Pemijahan Ikan Gurame


Pembesaran Ikan Gurame


Penetasan Telur Gurame


Cara Budidaya Belatung untuk Pakan Ikan


11 Jenis Penyakit Ikan Gurame dan Pengendaliannya


Cara Membuat Pakan Lele

Lele merupakan salah satu jenis ikan yang cukup tinggi peminatnya. Ikan lele dapat diolah menjadi berbagai jenis masakan dan dikenal akan rasanya yang gurih serta dagingnya yang lembut. Tak heran semakin banyak orang yang memutuskan untuk memulai budidaya lele sendiri. Budidaya lele dapat menjadi lahan bisnis yang cukup menjanjikan mengingat tingginya permintaan akan ikan lele di pasaran.
Ada banyak hal yang harus diperhatikan dalam budidaya ikan lele. Memilih bibit lele yang bagus serta membuat kolam lele dengan ukuran yang ideal merupakan beberapa hal yang harus diketahui oleh peternak lele. Selain bibit dan kolam, anda juga harus memperhatikan pemberian pakan untuk menjaga kualitas lele yang anda budidayakan. Saat ini anda dapat menemukan berbagai jenis pakan yang bisa diberikan pada ternak lele. Beberapa jenis pakan bahkan bisa dibuat sendiri dengan bahan-bahan yang mudah didapatkan.
Ikan Lele
Gambar Ikan Lele

Bahan-Bahan Yang Biasa Digunakan Sebagai Pakan Lele

Ada berbagai jenis bahan yang bisa digunakan untuk membuat pakan lele. Pada umumnya, pelet adalah jenis pakan lele yang biasa digunakan para peternak lele. Namun sayangnya saat ini harga pelet semakin mahal. Para peternak lele mulai mencoba mencari bahan pakan alternatif lain yang harganya jauh lebih terjangkau. Adapun bahan-bahan yang lebih murah dan bisa digunakan sebagai bahan pakan untuk ternak lele antara lain adalah batang pisang, jerami padi, tepung kedelai, tepung jagung, dedak, lamtoro, daun papaya, dan bekicot.

Bahan Organik Sebagai Alternatif Pakan Lele

Penggunaan bahan-bahan organik sebagai bahan pembuat pakan lele semakin populer saat ini dikarenakan bahan organik lebih mudah didapatkan dan relatif murah. Secara garis besar, bahan organik dapat dibagi menjadi dua kategori, yaitu bahan nabati dan bahan hewani. Bahan nabati adalah bahan-bahan yang didapatkan dari tumbuhan seperti bekatul dan daun papaya, sementara bahan hewani adalah bahan-bahan yang didapat dari hewan seperti cacing atau bekicot. Penggunaan bahan organik sebagai bahan pakan lele dianggap lebih murah dibandingkan menggunakan pelet.

Teknik Pembuatan Pakan Menggunakan Batang Pisang

Salah satu bahan organik yang cukup sering digunakan sebagai bahan pembuat pakan lele adalah batang pisang. Batang pisang sering dipilih oleh peternak yang ingin membuat pakan lele sendiri dikarenakan batang pisang sangat mudah didapat dancukup terjangkau secara ekonomis. Selain batang pisang sebanyak 2 Kg, bahan-bahan lain yang dibutuhkan adalah 10 Kg kotoran hewan, jerami padi secukupnya, 5 Kg dedak, eceng gondok secukupnya, 1 Kg gula putih, dan 0,5 liter prebiotik ikan.
Cara membuat pakan lele dengan bahan-bahan ini cukup sederhana. Pertama-tama, batang pisang dan jerami padi dicacah hingga halus. Lalu campurkan batang pisang, jerami padi, eceng gondok, kotoran hewan, dan dedak dalam satu wadah. Pastikan kesemua bahan tercampur dengan rata lalu letakkan dalam wadah ember. Cairkan gula dan campurkan dengan prebiotik. Siramkan campuran gula dan prebiotik ke dalam campuran batang pisang lalu aduk lagi hingga benar-benar rata.
Tahap selanjutnya dalam cara pembuatan pakan lele dengan bahan batang pisang adalah dengan menutup wadah adonan secara rapat. Buatkan juga lubang kecil sebagai saluran udara. Biarkan adonan tersebut berada dalam wadah selama kurang lebih satu minggu. Setelah satu minggu, pindahkan adonan ke dalam kolam kecil agar terjadi pematangan. Jangan lupa untuk menambahkan air dan prebiotik ikan secukupnya. Adonan dibiarkan lagi selama 3 minggu.
Setelah 3 minggu maka akan ditemukan banyak hewan kecil yang hidup pada adonan. Hal ini menandakan bahwa adonan makanan sudah siap dan sudah bisa diberikan sebagai pakan pada ternak lele anda. Cara pemberian pakan adalah dengan mengambil adonan cair sebanyak 5 sampai 10 liter dan memberikannya pada ternak lele. Anda dapat memberikan pakan jenis ini setiap tiga hari sekali.

6 Tahap Pembuatan Kolam Ikan Gurame


Karena kolam merupakan sarana paling penting dalam budidaya gurame, pembuatannya harus dilakukan dengan terencana. Pembuatan kolam dapat dimulai dari membuat pematang, saluran pemasukan air dan pembuangan air, pintu pemasukan air, kamalir, kobakan, dan pintu pembuangan air.
Jika tahapan ini tidak dilakukan secara berurutan, dapat dipastikan tahap selanjutnya akan mengalami kesulitan. Misalnya pintu pembuangan air dibuat terlebih dahulu daripada kemalir dan kobakan, agar nantinya posisi pintu pembuangan air dapat lebih tinggi dibandingkan dengan kamalir dan kobakan, sehingga waktu pengeringan kolam, air tidak sepenuhnya keluar.
Para pemula budidaya ikan gurame banyak juga yang menanyakan berapa ukuran kolam gurame 1000 ekor. Tapi baiknya lanjutkan dulu membaca artikel berikut untuk memahami dasar pembuatan kolam gurame.

Berikut ini langkah-langkah dalam membuat kolam untuk budi daya gurame.

  1. Gali lokasi yang akan dibuat kolam.
  2. Buat pematang dengan tinggi 1 m dan lebar 0,5 m untuk bagian atas, dan 1 m untuk bagian bawahnya.
  3. Pasang pipa atau bambu besar untuk mengatur masuk dan keluarnya air. Atur tinggi rendahnya pipa agar air mudah mengalir.
  4. Cangkul tanah di dasar kolam induk agar gembur. Setelah itu, tanah diratakan lagi. Tanah akan menjadi lembut setelah diberi air. Begitu juga dengan lubang-lubang tanah yang akan tertutup dengan sendirinya, sehingga air tidak dapat merembes dari pori-pori tanah tersebut. Sebaiknya dasar kolam dibuat miring ke arah pintu keluar air.
  5. Buat saluran di tengah-tengah degnan bentuk memanjang, mulai dari pintu masuk air sampai ke pintu keluarnya. Ukuran lebarnya 0,5 m dan dalamnya 15 cm. Saluran ini berfungsi sebagai tempat berkumpulnya gurami saat dipanen.
  6. Pupuk kolam dengan dua karung pupuk kandang yang disebarkan merata, lalu masukkan air setinggi 0,75-1 m. Biarkan selama satu minggu agar pupuk hancur dan meresap ke dalam tanah. Pupuk kandang juga berfungsi mencegah kebocoran kolam karena pupuk ini akan berubah menjadi lumut.