Rabu, 31 Januari 2018

CARA MUDAH BUDIDAYA BELUT



CARA MUDAH BUDIDAYA BELUT

Belut adalah sejenis ikan tawar yang memiliki cara hidup yang berbeda dengan ikan pada umumnya. Belut mampu hidup dan berkembang biak didalam lumpur. Belut adalah ikan yang mampu hidup didaerah yang bersuhu 26-32 derajat celcius. Selain itu belut dewasa mampu untuk hidup diperairan yang keruh namun untuk anakan belut tidak menyukai perairan yang keruh.
Usaha pembudidayaan belut masih sangat jarang dikarenakan belut susah untuk dilakukan pembenihan secara langsung. Masa perkembangan belut untuk berkembang biak yaitu 4-5 bulan dari awal musim hujan sampai awal musim kemarau.
Belut  termasuk hewan hermaprodit protogoni, yaitu mengalami perubahan kelamin dalam kurun waktu tertentu. Pada awalnya belut berumur muda berkelamin betina namun setelah dewasa kurang lebih umur 9 bulan belut mengalami perubahan kelamin yaitu menjadi jantan. Itu semua dikarenakan pada saat belut masih berumur muda , gonadnya memiliki dua sel kelamin ovarium dan testis. Belut muda akan bisa menghasilkan telur karena sel ovariumnya akan berkembang namun setelah belut berumur dewasa atau 9 bulan, sel ovarium akan mengecil dan jaringan sel testisnya membesar dan dapat menghasilkan sprerma.
Dalam melakukan budidaya belut dapat menggunakan media drum yang berisikan media tanah yang sudah dipersipkan. Cara pengolahan media yaitu sebagai berikut:
  • Beri lapisan bagian dasar drum dengan tanah sawah/lumpur sawah
  • Lapisan kedua isi dengan cincangan jerami padi secara merata
  • Lapisan ketiga beri tanah sawah/lumpur sawah
  • Lapisan ke empat beri cincangan gedebog pisang secara merata
  • Lapisan kelima beri bio starter secukupnya
  • Lapisan terakhir beri dengan tanah sawah dan isi air hingga lapisan atas tergenang
Kemudian tunggu hingga penyatuan lapisan sudah jadi kurang lebih sekita 4 minggu lamanya.
Setelah media tempat sudah jadi langkah selanjutnya memberi induk untuk setiap drumnya dengan perbandingan 1 induk jantan dan 3 untuk induk betina. Kepadatan dapat menyesuaikan dengan ukuran drum
Dalam masa pemijahan berilah belut dengan cincangan keong, cacing atau umpan lainya yang memiliki asumsi protein 30-35% dengan jumlah pakan 3% dari bobot keseluruhan ikan. Dalam masa pemijahan harap memberi pakan yang cukup dikrenakan agar belut tidak memangsa anakanya sendiri.
Pemijahan akan berhasil jika pada permukaan air terlihat busa kecil-kecil. Itu pertanda kalau sudah ada anakan belut.  Langsung pisahkan anakan belut dan indukan untuk dipindahkan kemedia pembesaran. Lama masa pemijahan tidak bisa diperkirakan hanya bisa dilihat dari aktualnya saja.
Dalam masa pembesaran dapat digunakan media seperti media pembenihan. Lama masa pembesaran sekitar 5 bulan. Untuk pakaan belut dapat diberi cincangan keong, cincangan daging, cacing dan ikan kecil-kecil.
Sekian artikel tentang budidaya belut kali ini. Kunjungi artikel yang lainya. thanks

Tidak ada komentar:

Posting Komentar