Rabu, 31 Januari 2018

Tips Pemasaran Ikan Gurame yang Menguntungkan


Sudah tahu pembeli ikan gurame? Atau ingin tahu pengepul ikan gurame di jakarta serta harganya per kilo?

Pemasaran merupakan tahap akhir dari usaha budidaya gurame. Tahapan ini merupakan pekerjaan yang paling menentukan.

Tanpa pemasaran yang tepat dan benar, semua hasil panen usaha budidaya yang telah dilakukan akan sia – sia.


Masalah yang sering muncul dalam pemasaran gurame adalah pemasokan yang tidak terserap karena selera pasar tidak sesuai dengan produksi yang dihasilkan.


Hal ini diakibatkan pembudidaya tidak tahu selera dan kebutuhan yang diinginkan pasar.


Sebagai contoh, petani lebih suka membesarkan gurame ukuran 1 atau 2 kg, sementara ukuran pasar 500 kg.


Akibatnya, walaupun pasokan ada, tetapi tidak sesuai dengan kebutuhan pasar. Berikut cara pemasaran ikan gurame yang mudah dikerjakan untuk pemula yang masih bingung.



Pemasaran Ikan Gurame

Pemasaran Ikan Gurame


Memasok Gurame ke Supermarket


Salah satu pasar yang potensial untuk memasarkan gurame konsumsi adalah supermarket. 


Namun, berbeda dengan pasar lainnya, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi pemasok sebelum gurame dapat masuk di supermarket.


Tahap awalnya, pihak pemasok terlebih dahulu mengajukan penawaran secara resmi ke pihak supermarket.


Setelah disetujui, pemasok diminta melakukan persentasi mengenai potensi produksi guraminya.


Jika berminat, pihak supermarket akan mengajukan persyaratan yang harus dipenuhi oleh pemasok.


Berikut beberapa contoh persyaratan yang biasa diajukan pihak supermarket kepada pihak pemasok perihall pemasaran ikan gurame:


Pemasok harus mampu menyediakan gurame dengan standar kualitas yang telah ditentukan oleh pihak supermarket.


Pemasok harus mampu menyediakan gurame secara berkesinambungan (terus menerus).

Pemasok harus mampu memenuhi kuantitas yang dipesan pihak supermarket.


Pemasok harus mau atau dapat memeberi harga yang sesuai dengan keinginan pihak supermarket. Minimal, harganya sama dengan harga di tingkat pembudidaya.


Setelah semua persyaratan tersebut dipenuhi, pihak supermarket akan mengecek langsung lokasi budidaya yang dimiliki oleh pemasok.


Pihak supermarket dapat saja membatalkan kontrak jika pihak pemasok dianggap tidak dapat memenuhi permintaan karena luas lahan yang tidak mencukupi.


Cara mengantisipasinya, pemasok dapat bekerja sama dengan pembudidaya lain untuk mendirikan suatu lembaga atau koperasi agar dapat memenuhi permintaan pihak supermarket.


Selain itu, masalah pemasaran ikan gurame lainnya adalah kelangkaan gurame akibat pengaruh musim. 


Pada musim kemarau, usaha budidaya gurame tidak berjalan maksimal karena banyak gurame yang terserang penyakit.


Praktis, kegiatan ini membuat usaha budidaya gurame lebh banyak dilakukan pada musim hujan.


Akibatnya, walaupun harga gurame meningkat, tetapi pembudidaya tidak mampu memenuhi permintaan pasar.


Baca juga:
Teknik Budidaya Ikan Gurame Hemat Biaya dan Menguntungkan

Jual Beli Ikan Gurame Konsumsi


Langkah terbaik untuk memasarkan ikan gurame adalah dengan menganalisis keadaan pasar terlebih dahulu sebelum melakukan usaha budidaya.


Selain itu, pembudidaya harus menguasai teknik pembesaran yang baik sehingga setiap saat mampu memproduksi gurame yang bermutu dan sesuai dengan permintaan pasar.


Satu lagi yang terpenting, pembudidaya harus memiliki jaringan pemasaran yang luas agar gurame yang dihasilkan mudh terjual.


Caranya dengan membangun hubungan yang baik dengan para pengepul, bandar, dan pengecer (pedagang langsung).


Baca juga ya,.
Umpan Ikan Gurame Liar, Kolam Harian dan Malam Hari
Resep Masak Ikan Gurame Enak dan Lezat


Nah, setelah mengetahui cara pemasarkan ikan gurame di atas, diharapkan Anda dapat dengan mudah menciptakan kualitas dan kuantitas gurame yang dicari oleh pasar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar